Lulur adalah salah satu produk perawatan kulit tubuh yang umum dipakai. Variasi lulur pun bermacam-macam, ada yang cair (lulur kocok), berupa pasta, hingga yang berisi butiran eksfoliator halus (body scrub). Lulur produksi pabrik sudah banyak beredar di pasaran dengan berbagai varian, mulai dari bengkuang, kopi, minyak zaitun, hingga susu kambing. Lulur alami buatan rumahan pun tetap bisa dibuat di rumah, dengan bahan buah-buahan, kopi hitam, hingga campuran kunyit dan madu.
Fungsi utama lulur adalah untuk menghaluskan, menutrisi dan mencerahkan warna kulit. Namun sayangnya, cara pemakaian yang salah tak membawa manfaat ini pada penggunanya. Memakai lulur tak sekedar mengoleskannya secara merata ke kulit dan merontokkannya lagi. Berikut tahapan yang harus dilakukan.
1. Memilih Lulur
Dalam memilih lulur, anda perlu menyesuaikan dengan kebutuhan. Lulur yang berisi butiran scrub berfungsi sekaligus untuk mengangkat sel kulit mati, sedangkan lulur yang bertekstur halus fungsinya lebih ke menutrisi kulit. Perhatikan komposisi dan fungsi lulur yang anda pilih sebelum membelinya. Dan tak kalah penting, pastikan kondisi lulur yang anda simpan masih baik dan tidak terkontaminasi atau kadaluarsa.
2. Membersihkan tubuh
Sebagian produsen memerintahkan pemakaian lulur pada saat kulit dalam keadaan kering. Namun ini sebenarnya kurang tepat. Anda lebih baik membersihkan kulit anda terlebih dulu dengan sabun antiseptik guna menghilangkan bakteri dan kotoran yang masih menempel pada kulit, sekaligus membuka pori-pori kulit. Setelah itu, tepuk-tepuk kulit dengan handuk hingga kulit kering namun tetap lembab.
Jika ini tidak dilakukan, lulur jadi berfungsi layaknya sabun yang hanya sekedar menghilangkan kotoran dari kulit tanpa benar-benar meresap ke kulit dan menutrisi secara maksimal. Anda tentu akan rugi. Di sisi lain, kondisi kulit yang kering hanya akan terluka oleh butiran scrub yang kasar. Jadi, pastikan kulit sudah bersih dan sedang dalam kondisi lembab (tidak kering dan tidak basah).
3. Mengaplikasikan lulur
Apapun jenis lulur yang anda pilih, baiknya aplikasikan dengan gerakan memutar dengan perlahan. Menggosoknya secara kasar dari atas ke bawah dikhawatirkan akan mempengaruhi keelastisitasan kulit. Selain itu, gerakan memutar akan membuat lulur lebih meresap ke kulit dan mengangkat sel-sel kulit mati.
Anda juga boleh mengusapkan minyak zaitun untuk pijat terlebih dulu ke kulit sebelum mengaplikasikan lulur. Minyak zaitun berfungsi melembabkan kulit sehingga butiran scrub yang kasar tidak akan terasa begitu menyakiti kulit. Tetap hindari bagian kulit yang terluka agar tidak mengalami iritasi.
4. Diamkan
Berapa lama anda mendiamkan lulur anda sebelum membilasnya? Lima menit menjelang mandi? Lima belas menit? Perlu anda ketahui, sebenarnya waktu yang dibutuhkan agar kandungan dari lulur bisa meresap sempurna pada kulit adalah satu jam, atau setidaknya setengah jam. Cukup lama, ya? Anda perlu mempertimbangkan lagi strategi luluran anda agar mendapatkan hasil yang maksimal.
5. Pakai pelembab setelah membersihkan
Setelah lulur dibersihkan, baik menggunakan sabun atau tidak, anda perlu mengaplikasikan pelembab. Lulur yang mengandung scrub akan membuat kulit terasa kering, maka anda perlu menyiasati dengan moisturizer.
Nah, itu tadi adalah cara memakai lulur yang benar serta tepat agar mendapatkan hasil yang lebih maksimal. Apabila kamu sudah melakukan kelima cara di atas, dijamin manfaatnya akan menjadi lebih baik setelah kamu luluran. Gunakan lulur dgn cara 5 memakai lulur di atas secara rutin dalam waktu satu minggu dua kali untuk mendapatkan hasil yang lebih cepat dan sangat efektif serta maksimal juga hasilnya. Selamat kamu mencoba dan cintailah selalu kulit cantikmu ya, Cakrawalasehat!
Jika ini tidak dilakukan, lulur jadi berfungsi layaknya sabun yang hanya sekedar menghilangkan kotoran dari kulit tanpa benar-benar meresap ke kulit dan menutrisi secara maksimal. Anda tentu akan rugi. Di sisi lain, kondisi kulit yang kering hanya akan terluka oleh butiran scrub yang kasar. Jadi, pastikan kulit sudah bersih dan sedang dalam kondisi lembab (tidak kering dan tidak basah).
3. Mengaplikasikan lulur
Apapun jenis lulur yang anda pilih, baiknya aplikasikan dengan gerakan memutar dengan perlahan. Menggosoknya secara kasar dari atas ke bawah dikhawatirkan akan mempengaruhi keelastisitasan kulit. Selain itu, gerakan memutar akan membuat lulur lebih meresap ke kulit dan mengangkat sel-sel kulit mati.
Anda juga boleh mengusapkan minyak zaitun untuk pijat terlebih dulu ke kulit sebelum mengaplikasikan lulur. Minyak zaitun berfungsi melembabkan kulit sehingga butiran scrub yang kasar tidak akan terasa begitu menyakiti kulit. Tetap hindari bagian kulit yang terluka agar tidak mengalami iritasi.
4. Diamkan
Berapa lama anda mendiamkan lulur anda sebelum membilasnya? Lima menit menjelang mandi? Lima belas menit? Perlu anda ketahui, sebenarnya waktu yang dibutuhkan agar kandungan dari lulur bisa meresap sempurna pada kulit adalah satu jam, atau setidaknya setengah jam. Cukup lama, ya? Anda perlu mempertimbangkan lagi strategi luluran anda agar mendapatkan hasil yang maksimal.
5. Pakai pelembab setelah membersihkan
Setelah lulur dibersihkan, baik menggunakan sabun atau tidak, anda perlu mengaplikasikan pelembab. Lulur yang mengandung scrub akan membuat kulit terasa kering, maka anda perlu menyiasati dengan moisturizer.
Nah, itu tadi adalah cara memakai lulur yang benar serta tepat agar mendapatkan hasil yang lebih maksimal. Apabila kamu sudah melakukan kelima cara di atas, dijamin manfaatnya akan menjadi lebih baik setelah kamu luluran. Gunakan lulur dgn cara 5 memakai lulur di atas secara rutin dalam waktu satu minggu dua kali untuk mendapatkan hasil yang lebih cepat dan sangat efektif serta maksimal juga hasilnya. Selamat kamu mencoba dan cintailah selalu kulit cantikmu ya, Cakrawalasehat!
0 komentar:
Posting Komentar